Download Video Tutorial Web Bot Development
Menggunakan cloud hosting Indonesia sebagai website toko online bisa jadi suatu tantangan tersendiri. Apalagi bagi pengusaha yang belum terbiasa bertransaksi melalui perangkat digital. Bertahun-tahun berjualan di toko atau menawarkan jasa menggunakan kekuatan relasi dan mulut ke mulut, Anda mungkin merasa kikuk dengan teknologi ini.
Mungkin inilah yang menyebabkan masih adanya business owner yang enggan menginvestasikan modal usahanya untuk membuat website toko online. Ada juga yang sudah memanfaatkan promo Black Friday Indonesia untuk membuat toko online, namun belum memahami betul bagaimana cara mengelolanya.
Salah satu masalah yang sering dirasakan oleh para pemilik toko online adalah rendahnya traffic pengunjung yang mengakses website mereka. Banyak di antara pengusaha pemula yang menganggap bahwa angka penjualan akan otomatis meningkat dengan adanya website. Padahal, ada usaha-usaha lebih lanjut yang perlu dilakukan untuk mencapainya.
Baca juga: 5 Hal Penting Untuk Diketahui Para Blogger Pemula Sebelum Monetisasi Website
Jumlah traffic bisa sangat berpengaruh dengan jumlah pendapatan yang masuk di suatu website toko online. Namun, traffic tidak akan datang secara otomatis apabila Anda tidak mengusahakannya. Sama halnya seperti produk yang Anda tawarkan, website toko online pun juga perlu dipromosikan.
Banyak cara yang bisa dilakukan untuk mempromosikan sebuah website toko online. Ada berbagai pilihan seperti memasang iklan melalui berbagai macam platform digital, baik yang gratis maupun berbayar. Jika Anda pernah mendengar asumsi bahwa semakin banyak modal yang dikeluarkan maka Anda akan semakin untung, hal ini tidak sepenuhnya tepat.
Apabila Anda termasuk salah satu pemilik toko online yang sedang on budget, ada beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk meningkatkan traffic tanpa harus menggelontorkan uang untuk keperluan pemasaran dengan iklan berbayar. Berikut tiga cara meningkatkan traffic website toko online tanpa membayar iklan.
1. Optimasi konten website dengan SEO (Search Engine Optimization)
Sebelum Anda menganggap hal ini sebagai langkah yang terlalu teknis, sebaiknya pelajari SEO sedikit demi sedikit untuk memudahkan Anda dalam mengoptimasi konten. Sebagai permulaan, Anda perlu rutin memposting artikel melalui blog untuk selanjutnya dioptimasi melalui SEO.
Dalam mengelola toko online, ada banyak keuntungan yang bisa diperoleh jika Anda bisa menguasai SEO dengan memahami berbagai tools terkait yang perlu digunakan. Tools yang dimaksud seperti Google Analytic, Google Webmaster, hingga tools untuk melihat jumlah backlink nofollow dan dofollow yang mengarah ke website Anda. Baca juga: 3 Plugin WordPress Terbaik untuk Membuat Website Berbasis Membership
Dengan memanfaatkan SEO, traffic akan selalu masuk melalui pengunjung yang mengakses website toko online Anda, bahkan saat konten di dalamnya sudah jarang diupdate. Buatlah konten berupa artikel yang topiknya akan selalu dicari dari waktu ke waktu, seperti artikel tips maupun tutorial.
Selain dengan melakukan update konten secara rutin, Anda juga perlu memperhatikan kata kunci atau keywords yang digunakan. Pilihlah keyword terkait produk brand toko online Anda yang banyak dicari melalui search engine seperti Google. Pemilihan kata kunci yang tepat akan membantu optimasi konten website lebih maksimal.
Baca juga: 3 Cara Mendapatkan Penghasilan Tambahan dari Internet dengan Membuat Website
Di samping keywords, jangan lupa juga untuk menambahkan internal link ke dalam artikel yang Anda terbitkan. Internal link tersebut akan mengarahkan Anda ke halaman lain yang masih berada di area website toko online. Sehingga, cantumkan internal link menuju related post yang masih satu topik pembahasan dengan artikel yang Anda update.
Tidak hanya itu, Anda pun juga dapat meningkatkan traffic landing page produk yang dijual. Selain melalui internal link, Anda juga perlu mendapatkan backlink menuju halaman-halaman website toko online Anda melalui website lain. Dengan begitu, Anda bisa menaikkan ranking dan meningkatkan traffic tanpa harus memasang iklan berbayar seperti Google AdWords.
2. Kumpulkan list email dan maksimalkan penggunaan newsletter
Salah satu tools marketing yang masih sering dimanfaatkan adalah email newsletter. Email sebagai sebuah database memiliki peran penting bagi suatu usaha, tidak terkecuali usaha yang menggunakan website toko online. Bukan hanya sebagai sumber informasi, email juga berfungsi sebagai media komunikasi untuk kepentingan outreach, baik personal maupun profesional.
Bagi sebuah brand, newsletter dapat digunakan untuk memberikan segala macam update terbaru mengenai produk maupun program yang sedang berjalan kepada para customer. Anda bisa mengarahkan customer untuk langsung mengakses URL maupun landing page dari produk maupun konten baru yang di-update pada website toko online Anda.
Baca juga: 5 Referensi Website Belajar Coding Secara Online
Dengan cara tersebut, customer tidak hanya mendapatkan informasi terkini terkait produk yang diminati, tingkat kredibilitas dari toko online pun juga ikut meningkat dengan adanya update rutin melalui email. Pengiriman newsletter pun akan berdampak ke peningkatan jumlah traffic yang masuk dan juga akan berpengaruh pada omset penjualan toko online Anda.
3. Rutin update dan selalu berinteraksi dengan para follower di media sosial
Secara tidak langsung, media sosial bisa memberikan pengaruh pada jumlah traffic website toko online Anda. Hampir sama seperti newsletter, Anda bisa memberikan update produk yang dijual. Bedanya, media sosial mampu mengakomodasi adanya interaksi langsung dengan para pelanggan/ calon customer.
Pada platform media sosial seperti Facebook, misalnya, Anda bisa memberikan update produk melalui fanpage brand yang Anda kelola atau melalui grup jual-beli yang Anda ikuti. Melalui update tersebut, gunakan copywriting yang engaging dan sebisa mungkin arahkan audience menuju landing page produk yang ingin Anda tingkatkan.
Baca juga: Mengelola Toko Online Lebih Mudah dan Efektif Menggunakan 3 Plugin WordPress Ini
Selain Facebook, Anda juga bisa memanfaatkan platform seperti Instagram. Selain melakukan update melalui feed, tingkatkan juga interaksi dengan follower melalui fitur Insta Story. Melalui Insta Story, Anda bisa mengajak follower untuk memilih produk mana yang menjadi favoritnya dan alasan apa yang mendasari kesukaan mereka terhadap produk tersebut.
Melalui interaksi dengan para follower Anda di media sosial, Anda bisa mendapatkan insight yang bisa digunakan untuk kebutuhan pengembangan produk selanjutnya. Selain itu, traffic website toko online pun akan meningkat dengan semakin tingginya minat konsumen terhadap produk yang Anda jual.
Kesimpulan
Untuk meningkatkan jumlah traffic yang masuk ke website toko online, Anda tidak perlu mengeluarkan terlalu banyak biaya untuk pemasangan iklan sebagai sarana pemasaran. Jika memang Anda benar-benar on budget, cobalah tiga metode tersebut untuk meningkatkan traffic website toko online Anda.
Selamat mencoba!